Pernah disebarkan sebuah gambar peta mengenai penyerobotan tanah Israel dari tahun 1946 sampai dengan 2005 oleh situs-situs Anti-Israel. Banyak keganjilan dalam gambar peta tersebut karena tahunnya seakan diloncat-loncat seperti antara gambar ke-2 dan ke-3 yang dari tahun 1947 langsung loncat ke tahun 1949. Lalu, bagaimakah tahun 1948 itu ? Demikian pula antara gambar ke-3 dan ke-4 yang dari tahun 1967 langsung loncat ke tahun 2005. Lalu, manakah peta antara tahun 1968-2004 ? Tentunya jika tidak maka pembuat tak akan ragu mencantumkan informasi tahun yang lebih lengkap lagi, bukan ?
Dan jelas bahwa peta tersebut hoax karena Palestina baru ada sejak tanggal 15 November 1988 sementara petanya sendiri ada yang bertahun 1946. Bagaimana bisa sebuah wilayah dimasa belum ada negara tersebut dapat dicantumkan demikian ? Sama halnya dengan menyebutkan wilayah kerajaan Majapahit sebagai Indonesia hanya karena wilayahnya berada di Indonesia padahal jaman dahulu belum ada. Sebaliknya, pada saat itu yang sedang berkuasa pada daerah tersebut adalah Turki Ottoman. Malah lebih duluan Israel yang sudah ada sejak tanggal 14 Mei 1948.
Gambar pada baris kedua yakni yang dikatakan merupakan peta Israel pada tahun 1947 sebenarnya hanyalah usulan rencana pembagian oleh PBB pada saat itu saja dan bukan hasil pengaturan resmi seperti halnya usulan Tel Aviv dijadikan ibukota yang tentunya tak sesuai pengaturan yang ada: http://id.wikipedia.org/wiki/Proses_perdamaian_dalam_konflik_Israel-Palestina
Dan yang disebutkan wilayah selain Jewish State/Negara Yahudi adalah Arab State/Negara Arab dan bukan Palestina. Sayangnya, pada gambar itu pula juga menyebutkan hal itu (UN PLAN 1947) yang secara tidak langsung telah meruntuhkan sendiri argumen tersebut.
Lalu, bagaimanakah peta tanah Israel yang sebenarnya ?
Jelas bahwa sisa wilayah non-Israel sekarang ini tidaklah sekecil seperti yang digambarkan pada gambar tersebut seluruh wilayahnya terlihat lebih memadat seperti pada gambar ini.
Dan ketahuilah bahwa Israel sendiri juga adalah negara persatuan dan tidak seperti yang diduga selama ini. Adapula orang Arab dan juga Orang Buddhist di Israel.
baca sejarah suku Khazar coy...!!
BalasHapus